aku tau, feeling perempuam itu kuat ya. seribu kali kamu bilang kamu ga bosen, tapi sikap kamu say 'yes'. gapapa bamg :') aku terima. terima kasih buat semuanya. aku bangun tidir tiba-tiba whatsapp aku di block, tanpa ada effort untuk miskol. :')
aku berusaha sebaik aku bisa, semampu aku. aku berusaha untuk mengerti. mencoba tetap menemani meskipun jalan ini lebih terjal dari yang pernah terbayang, meskipun luka ini lebih dalam dari yang pernah terlintas. aku selalu berusaha berpikir dari sisi kamu, melihat yang baik dan semua alasan lain dari kesalahan yang kamu lakukan. apakah aku tidak xukup menunjukan keseriusanku dengan menjaga perasaan kamu? mengapa kamu terlihat bermain-main dengan keseriusanku? aku perempuan, perasaanku begitu halus. saat kamu rapuhkan, aku jadi begitu murka dan meraung sebisanya. kenapa kamu tidak merasa bersalah atas semuanya?
kata kamu kamu tau, kalau aku baca whatsapp kamu sama dia, aku pasti marah. makanya kamu hapus. kenapa? kenapa lagi? kenapa kamu lakuin itu lagi? kamu tau perasaan aku gimana tapi seolah kamu gamau tau. aku membantah semua orang untuk tetep bisa sama kamu. aku bilanh aku fine, bahagia, kamu baik. kamu bilang kamu mau berubah tp hal hal kecil pemicu selingkuh aja kamu ga bisa hindarin. kamu tau, respon ortu kamu yang begitu aja ngebuat aku sedih, ditambah sikap kamunya yg begitu. kalau nanti kamu jd suami aki, siapa yang bisa jd tempat aku pulang kalau aku sedih? nyatanya kamu sama aja dengan laki-laki di luar sana.
sekarang kamu yang marah. kamu bilang kamu berusaha berubah dan aku ga pernah percaya sama kamu. sekarang aku kasih kamu analogi. ada pejabat, dia bilang 'hai rakyatku! kalian harus percaya aku. aku akan berusaha jd pejabat yg jujur ga korupsi'. suatu hari dia berniat jajan dengan uang rakyat, dia ga niat korupsi dan berpikir, wajar aja. kemudian rakyat tau, rakyat marah. dan dia juga marah pada rakyat karena ga pernah percaya bahwa dia mau berubah. akhirnya rakyay, karena cinta pada pejabat itu, memberikan lagi kesempatan. dilain waktu, kepergok lagi lah si pejabat itu. marah lagi.lah dia, rakyat ga pernah percaya usaha dia untuk berubah. dia selalu salah di mata rakyat. padahal dia ga niat korupsi, dia cuma mau berbuat baik ngasih makan anak istrinya palai uang rakyat. aneh ga sih? yang salah yg marah. yang ga bisa dipercaya yang merasa orang-orang tetep harus percaya dia, sekalipun tindakannya begitu. sama kaya rezim sekarang.
sudahlah. kalau mau liat kekurangan kamu, mungkin banyak. sama halnya dengan aku. tapi kan kita mau jadi sempurna bareng. tapi kalau sikap km masih gitu terus, aku ga yakin. sekarang kamu blok dan hapus kontak aku dari hp kamu. gapapa. suatu saat kamu pasti kangen perempuan bawel yang cemburuan ini. yang menjaga hubungannya sebisa mungkin. yang perjuangin semuanya asal bisa have fun bareng. sekalipun waktu sama temen-temennya. :') kalaupun kamu ga kangen, suatu saat kamu liat aku dan ingat kejadian indah yang aku lakuin cuma buat kamu.
Hai.. hari ini aku galau lagi. Aku ga ngerti kenapa aku bisa begini, aku juga ga mau kaya gini. Aku mau jadi orang yang super cuek sama dia, sama kaya dia ke aku walaupun dia ga cuek-cuek banget. Dia bilang dia percaya. Tapi seharusnya ga kaya gitu sikapnya. Dia betul-betul ga peduli sama semua akun sosial media aku. Dia emang suka marah kalau aku bales komen cowok, kalau aku chat atau smsan sama cowok, tapi apa dia ga sekepo aku ke dia? Apa aku aja yang sayang banget sama dia tapi dianya biasa aja sama aku? Idih kesian banget Rahma.
